Pada artikel kali ini kita akan membahas bagaimana menggunakan aplikasi termux, yaitu Android terminal emulator dan dapat menjalankan aplikasi lingkungan Linux pada perangkat Android. Dengan Termux, kita dapat mengembangkan dan menerjemahkan bahasa pemrograman, seperti APKs, C/C++, Java, JavaScript, PHP, Ruby, Kotlin, dan lainnya sebagai compiler, editor, dan manajemen lainnya.
Selain itu, Termux juga memungkinkan kita untuk menginstal dan menjalankan perangkat lunak yang biasanya hanya tersedia di sistem operasi desktop atau server, seperti Apache, Nginx, MySQL, dan sebagainya. Dengan demikian, pengguna dapat menggunakan perangkat Android mereka sebagai platform pengembangan dan pengujian.
Menginstal Termux
Sebelumnya kita perlu mengunduh aplikasi Termux dari F-Droid dan temukan versi terbarunya disana, saat ini versi 0.118.0 dan kemungkinan masih dikembangkan kedepannya. Tidak direkomendasikan menggunakan dari PlayStore, seperti keterangan disini aplikasi tersebut sudah usang karena terdapat masalah dan sudah tidak mendapat pembaruan.
Setelah mengunduh file APK, kita langsung saja instal. Berikut ini penjelasan menginstal dari F-droid.
Memperbarui Termux
Untuk pertama kali buka aplikasi Termux setelah menginstalnya, lakukan pembaruan dengan perintah:
pkg update && upgrade
Mengakses penyimpanan bersama dan penyimpanan eksternal
Agar dapat mengakses ruang penyimpanan perlu izin terlebih dahulu, konfirmasi akses dengan memiilih Allow.berikan perintah:
termux-setup-storage
Sampai disini belum bisa mengakses direktori home Termux $HOME
dari aplikasi file manager, ikuti perintah ini untuk mengaktifkannya, juga memungkinkan untuk mentransfer file antara Termux dan volume penyimpanan lainnya:
am start -a android.intent.action.VIEW -d "content://com.android.externalstorage.documents/root/primary"
Berikut ini penjelasan mengakses Termux dari file manager.
Penggunaan Termux tidak terlalu berbeda dengan terminal lainnya menggunakan perintah, disini kita baru saja melakukan persiapan awal untuk menggunakan Termux sebagai media untuk mengembangkan atau menterjemahkan bahasa pemrograman di Android. Masih banyak yang akan kita lakukan kedepannya, untuk penggunaan lainnya akan dibahas pada artikel selanjutnya.
Referensi:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih telah berkunjung dan membaca artikel ini. Silahkan berikan saran dan pertanyaan di kolom berikut ini.